Articles | Tips | 04 Aug 2015

Tips Arung Jeram: 6 Peralatan yang Wajib Dibawa

Mengarungi sungai sambil memandang panorama indah menjadi salah satu alternatif liburan yang menyenangkan. Sayangnya, rafting atau arung jeram masih dalam kategori olahraga sekaligus wisata ekstrim. Ada peraturan yang harus ditaati oleh Anda jika ingin mencoba arung jeram. Salah satunya adalah dengan melengkapi peralatan yang digunakan selama rafting. Nah, sebelum mencobanya, ketahui dahulu peralatan umum yang digunakan saat mengarungi sungai.

1. Pelampung
Tingkat jeram atau grade setiap sungai berbeda-beda. Ada sungai yang dikhususkan untuk pemula di mana deras air tak begitu besar. Namun, ada pula sungai yang dikhususkan untuk profesional yang memiliki tingkat jeram yang tinggi.

Salah satu peralatan yang harus dibawa adalah pelampung. Mengingat saat rafting, Anda akan berhadapan dengan bebatuan dan arus yang kencang, pelampung menjadi perlatan antisipasi jikalau Anda terjatuh dari perahu karet. Pelampung sekaligus body prorector terhadap benturan. Umumnya pelampung yang digunakan terbuat dari bahan baku busa kedap air, di mana bagian depan akan lebih tebal dari bagian belakang. Pelampung harus dikencangkan karena jika terlalu longgar, pelampung tidak berfungsi secara maksimal. Namun, jika terlalu kencang akan menyulitkan Anda untuk bergerak. Jadi, sebaiknya pasang pelampung senyaman mungkin.

2. Helm
Helm berfungsi untuk melindungi kepala dari benturan batu atau benda keras di air. Ada dua tipe helm yang biasa digunakan untuk arung jeram, yakni helm fiber glass dan helm plastik. Perbedaannya, helm fiber glass mudah pecah dan pecahannya sangat gampang melukai si pengguna. Sementara helm plastik akan lebih aman dan biasanya sering digunakan saat rafting karena jika pecah, helm hanya retak-retak saja.

Dalam penggunaannya, sebaiknya pilih helm berwana cerah karena jika Anda terjatuh, warna cerah akan lebih menarik perhatian. Gunakan helm senyaman mungkin. Hindari penggunaan terlalu kenang. Mengingat aktivitas rafting biasanya cukup lama dan dikhawatirkan akan membuat kepala pusing.

3. Dayung
Salah satu perlatan penting saat arung jeram adalah dayung. Setidaknya terdapat tiga jenis dayung yang biasa digunakan, yakni dayung kayu, dayung fiber glass, dan dayung alumunium dan plastik. Sebaiknya pilih yang plastik karena dayung ini cukup ringan, terapung di air, dan lebih kuat jika dibandingkan dengan jenis dayung lainnya.

Gunakan dayung berwarna cerah agar saat terlempar ke air akan mudah terlihat. Mengingat dayung memiliki ukuran yang berbeda, sebaikny pilih yang sesuai dengan diameter perahu yang akan digunakan. Satu hal penting, jangan lupa untuk membawa dayung cadangan saat rafting untuk mengantisipasi dayung hilang atau patah.

4. Sepatu
Gunakan sepatu yang dapat melindungi telapak kaki untuk mengurangi risiko terkena benturan. Namun, sepatu juga harus bisa membuat kaki bisa bergerak bebas dan memudahkan untuk berenang. Salah satu yang bisa Anda gunakan adalah sandal gunung yang memiliki alas tipis dan lentur untuk kaki.

5. Pakaian
Pakaian yang nyaman akan membuat aktivitas rafting Anda semakin menyenangkan. Gunakan pakaian yang memungkinkan Anda untuk bergerak leluasa. Misalnysa celana dan baju berbahan parasut atau berkain tipis. Hindari menggunakan jeans karena tak mudah kering dan cukup berat.

6. Obat-obatan
Untuk mengantisipasi hal buruk terjadi, penting untuk membawa obat-obatan. Bukan hanya membawa obat-obatan pribadi bagi mereka yang mengidap penyakit tertentu. Anda juga harus membawa obat-obatan yang sebaiknya disesuaikan dengan medan, cuaca, dan waktu saat mengarungi sungai. (Herti Annisa)

Photo Credit : pixabay.com

TAGS:

LINKS: